Sekitar bulan Juni 2001 saya mengalami sakit pinggang yang amat sangat. Obat dan perawatan fisioterapi yang saya jalani di sebuah rumah sakit di Semarang tidak ada kemajuan yang berarti, bahkan test laboratorium yang dilakukan tidak bisa menunjukkan jenis penyakit yang saya derita. Saya juga sempat pijat dan juga refleksi, tapi sama saja hasilnya, saya masih saja sakit.
Alhamdulillah dari kakak, saya mengenal seorang asisten pelatih/Aspel (istilah pelatih di SP) yang kebetulan banyak dimintai tolong untuk mengobati orang sakit.
Dengan cara pengobatan yang dilakukan (versi SP) plus pemberitahuan dari Aspel tersebut, simple saja yang harus segera saya benahi untuk sembuh : Jangan suka marah meskipun itu terpendam, kalau mau marah kalau sudah bisa membaca pikiran orang lain (emangnya bisa baca pikiran orang lain ?).
Sangat sederhana, tapi itulah yang kemudian membuat saya berkeinginan untuk ikut latihan di Sinar Perak. Bukan karena ingin membaca pikiran orang lain tapi karena di balik ' tidak marah ' itulah yang menimbulkan rasa ingin tahu lebih mendalam tentang sinar perak.
Bulan September berikutnya saya mulai ikut latihan di Semarang, di auditorium UNDIP saat itu.
Dan Alhamdulillah sakit pinggang saya sembuh, dengan mengikuti latihan tersebut ditambah banyak masukan dari para pelatih tentang upaya untuk terus memperbaiki diri, sesuai tuntunan agama.
Ini cerita pengalaman dari seorang kawan sampai dia tertarik untuk latihan Sinar Perak hingga saat ini.
Semoga Allah menunjukkan jalan yang terbaik bagi kita semua. amien.
Sinar Perak mengajarkan banyak hal dalam usaha mencapai kesehatan jasmani dan rohani.
Pengalaman yang ingin kami bagikan tentang Sinar Perak kepada masyarakat luas dalam berbagai kegiatan seperti olahraga, usaha pengenalan yang mendalam tentang penyakit, asal muasalnya dan upaya penyembuhannya, serta perbaikan perilaku sehari-hari sehingga bisa menjadi manusia yang ber Akhlak Mulia, Sehat dan juga ber-ke-Pribadian Yang Unggul
Pengalaman yang ingin kami bagikan tentang Sinar Perak kepada masyarakat luas dalam berbagai kegiatan seperti olahraga, usaha pengenalan yang mendalam tentang penyakit, asal muasalnya dan upaya penyembuhannya, serta perbaikan perilaku sehari-hari sehingga bisa menjadi manusia yang ber Akhlak Mulia, Sehat dan juga ber-ke-Pribadian Yang Unggul
Wednesday, September 06, 2006
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment